Hai pembaca! Apakah Anda pernah mengalami masalah saat menginstal driver di Windows? Jika ya, jangan khawatir karena di artikel ini saya akan memberikan solusi yang mudah untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan tentang cara menonaktifkan Driver Signature Enforcement di Windows. Dengan mengikuti langkah-langkah yang sederhana ini, Anda dapat dengan mudah menginstal driver yang tidak memiliki tanda tangan digital di Windows. Jadi, jangan lewatkan artikel ini dan mari kita mulai!
Pendahuluan
Ketika menggunakan sistem operasi Windows, kita seringkali memerlukan instalasi driver untuk perangkat-perangkat yang terhubung ke komputer, seperti printer, scanner, atau perangkat audio. Namun, terkadang saat menginstal driver, kita dapat mengalami masalah dengan tanda tangan digital yang disematkan pada driver tersebut. Masalah ini umumnya muncul saat kita mencoba menginstal driver yang tidak diakui oleh Windows atau tidak didistribusikan melalui saluran resmi.
Nah, salah satu cara untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menonaktifkan Driver Signature Enforcement di Windows. Pada artikel ini, kita akan membahas bagaimana cara melakukannya dengan tepat. Tetapi sebelum itu, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu Driver Signature Enforcement.
Pengertian
Driver Signature Enforcement merupakan fitur keamanan yang diterapkan oleh Microsoft pada sistem operasi Windows. Fitur ini bertujuan untuk melindungi pengguna dan komputer dari instalasi driver yang tidak aman atau tidak terpercaya. Saat fitur ini diaktifkan, Windows hanya akan mengizinkan pengguna untuk menginstal driver yang telah ditandatangani dengan sertifikat digital.
Fitur-fitur dari Driver Signature Enforcement:
1. Perlindungan terhadap perangkat lunak jahat: Dengan membatasi instalasi driver hanya pada yang telah ditandatangani secara sah, Driver Signature Enforcement membantu melindungi sistem operasi Windows dari perangkat lunak jahat yang mungkin disisipkan dalam driver yang tidak terpercaya.
2. Keamanan dalam data pengguna: Dengan memastikan driver yang diinstal berasal dari sumber yang tepercaya, fitur ini membantu menjaga keamanan data pengguna. By Artisan & Anaba
3. Mencegah kerusakan sistem: Instalasi driver yang tidak kompatibel atau tidak valid dapat menyebabkan kerusakan pada sistem operasi Windows. Dengan mengharuskan driver untuk ditandatangani, Driver Signature Enforcement membantu mencegah kerusakan semacam ini.
4. Mendorong kompatibilitas: Microsoft bekerja sama dengan vendor perangkat keras untuk memastikan bahwa driver yang ditawarkan melalui saluran resmi telah diuji dan kompatibel dengan sistem operasi Windows. Fitur ini mendorong penggunaan driver resmi yang kompatibel dengan versi Windows yang digunakan.
Persiapan Sebelum Memulai
1. Pastikan Anda memiliki akses admin
Sebelum mulai menonaktifkan Driver Signature Enforcement, pastikan Anda telah masuk ke akun dengan hak administratif. Hal ini diperlukan karena hanya pengguna dengan hak administratif yang dapat mengubah pengaturan sistem yang berkaitan dengan driver.
2. Siapkan driver yang akan diinstal
Selanjutnya, pastikan Anda memiliki driver yang akan diinstal. Pastikan driver tersebut telah Anda unduh dari sumber terpercaya dan kompatibel dengan versi Windows yang digunakan.
3. Matikan Windows Update
Saat menonaktifkan Driver Signature Enforcement, disarankan untuk mematikan fitur Windows Update. Hal ini karena jika Windows Update tetap aktif, Windows mungkin akan mencoba mengunduh dan menginstal driver terbaru dengan tanda tangan digital. Anda dapat mematikan Windows Update melalui Pengaturan Windows atau dengan menggunakan Group Policy Editor.
4. Simpan data penting
Sebelum melakukan langkah-langkah yang berkaitan dengan pengaturan sistem, pastikan Anda telah menyimpan data penting. Hal ini sebagai langkah pencegahan apabila terjadi masalah atau kerusakan pada sistem saat menonaktifkan Driver Signature Enforcement.
5. Persiapkan backup sistem
Untuk langkah yang lebih aman, sebaiknya Anda juga mempersiapkan backup sistem sebelum menonaktifkan Driver Signature Enforcement. Backup sistem dapat digunakan untuk mengembalikan sistem ke kondisi semula jika terjadi masalah yang serius atau tidak diinginkan setelah melakukan perubahan pada pengaturan sistem.
6. Siapkan peralatan yang diperlukan
Untuk melakukan proses menonaktifkan Driver Signature Enforcement, Anda memerlukan akses ke Command Prompt (CMD) dengan hak administratif. Pastikan Anda tahu cara membuka CMD sebagai administrator dan bisa menggunakannya dengan lancar.
7. Aktifkan mode startup khusus
Sebelum mengubah pengaturan Driver Signature Enforcement, Anda perlu mengaktifkan mode startup khusus, yaitu “Disable Driver Signature Enforcement”. Mode ini memungkinkan Anda mengubah pengaturan tersebut saat sistem diaktifkan. Anda dapat mengaktifkan mode ini melalui menu Advanced Startup Options atau melalui berbagai kombinasi tombol yang dapat berbeda-beda tergantung pada versi Windows yang digunakan.
Langkah-Langkah: Disable Driver Signature Enforcement di Windows
Langkah 1:
Pertama-tama, buka menu Start di Windows, kemudian pilih Settings.
Langkah 2:
Ketika menu Settings terbuka, cari dan klik opsi Update & Security.
Langkah 3:
Dalam pengaturan Update & Security, pilih Recovery di sisi kiri jendela.
Langkah 4:
Di bagian Advanced startup, klik tombol Restart now. Hal ini akan memulai komputer dalam mode Advanced Startup.
Langkah 5:
Pada layar Choose an option, pilih Troubleshoot.
Langkah 6:
Dalam opsi Troubleshoot, pilih Advanced options.
Langkah 7:
Kemudian, klik Startup Settings.
Langkah 8:
Setelah itu, pilih opsi Restart untuk mulai ulang komputer.
Langkah 9:
Sesudah komputer restart, tampilan Advanced Startup Options akan muncul. Pilih angka atau tombol F7 pada keyboard untuk mematikan Driver Signature Enforcement.
Langkah 10:
Komputer akan mulai lagi dengan setelan baru yang mematikan Driver Signature Enforcement.
Langkah 11:
Sekarang, Anda bisa menginstal atau menjalankan perangkat lunak yang sebelumnya tidak dapat diinstal atau dijalankan karena masalah keamanan driver.
Langkah 12:
Untuk mengaktifkan kembali Driver Signature Enforcement setelah selesai menggunakan perangkat lunak, lakukan proses yang sama hingga tahap 8, lalu pilih opsi nomor 7 atau Enable Safe Mode. Komputer Anda akan memulai ulang dengan Driver Signature Enforcement aktif kembali.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah menonaktifkan Driver Signature Enforcement di Windows Anda. Pastikan Anda mematikan fitur ini hanya jika benar-benar diperlukan dan hanya mengunduh dan menginstal driver dari sumber terpercaya.
Poin Penting yang Harus Diperhatikan
Kenapa Perlu Mematikan Driver Signature Enforcement?
Sebelum kita membahas cara mematikan driver signature enforcement di Windows, penting untuk memahami mengapa hal ini diperlukan. Biasanya, Windows akan memverifikasi setiap driver yang diinstal dalam sistem Anda dengan menggunakan digital signature. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa driver tersebut telah diuji dan diverifikasi oleh Microsoft, sehingga dapat dianggap aman dan tidak merusak sistem Anda.
Namun, terkadang kita mungkin perlu menginstal driver yang tidak memiliki digital signature. Misalnya, jika Anda ingin menggunakan driver dari pihak ketiga yang belum diverifikasi oleh Microsoft, atau jika Anda menghadapi masalah kompatibilitas dengan driver resmi yang telah diuji dan diverifikasi. Dalam kasus seperti itu, mematikan driver signature enforcement dapat menjadi solusi yang diperlukan.
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk mematikan driver signature enforcement di Windows:
1. Masuk ke mode Advanced Startup
Pertama-tama, Anda perlu masuk ke mode startup lanjutan pada Windows. Caranya adalah dengan menekan tombol Windows + I untuk membuka menu Settings, lalu pilih opsi “Update & Security”. Selanjutnya, buka tab “Recovery” dan klik tombol “Restart now” di bawah opsi “Advanced startup”.
2. Pilih opsi “Troubleshoot”
Setelah komputer Anda restart, Anda akan diarahkan ke layar “Choose an option”. Pilih opsi “Troubleshoot” untuk melanjutkan.
3. Masuk ke opsi “Advanced options”
Pada layar “Troubleshoot”, pilih opsi “Advanced options” untuk melanjutkan.
4. Ubah pengaturan startup
Di layar “Advanced options”, pilih opsi “Startup Settings” dan kemudian klik tombol “Restart”.
5. Matikan driver signature enforcement
Setelah komputer Anda restart lagi, Anda akan melihat daftar opsi startup. Tekan tombol nomor 7 atau F7 pada keyboard Anda untuk mematikan driver signature enforcement. Komputer Anda akan memulai kembali dengan driver signature enforcement dinonaktifkan.
Perhatian:
Mematikan driver signature enforcement dapat membuka pintu bagi driver yang tidak aman atau tidak terverifikasi untuk diinstal pada sistem Anda. Pastikan Anda hanya menginstal driver dari sumber terpercaya dan hanya jika diperlukan.
Demikianlah langkah-langkah untuk mematikan driver signature enforcement di Windows. Dengan mengikuti panduan di atas, Anda dapat menginstal driver yang tidak memiliki digital signature resmi. Namun, selalu berhati-hatilah dan pastikan untuk melakukan pemilihan driver yang benar-benar diperlukan agar sistem Anda tetap aman dan terlindungi.
Inspirasi dan Proyek Lanjutan: Disable Driver Signature Enforcement di Windows
Apakah Anda sedang mencari cara untuk menonaktifkan Driver Signature Enforcement di Windows? Jika iya, Anda telah datang ke tempat yang tepat! Artikel ini akan memberikan petunjuk yang jelas dan mudah diikuti untuk membantu Anda melakukannya. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda akan dapat memasang driver yang tidak memiliki tanda tangan digital di Windows dengan mudah dan tanpa hambatan.
Kenapa Harus Mematikan Driver Signature Enforcement?
Sebelum kita membahas langkah-langkahnya, penting untuk memahami mengapa kita perlu mematikan Driver Signature Enforcement. Secara default, Windows akan mengharuskan driver yang kita pasang memiliki tanda tangan digital yang valid. Ini adalah langkah keamanan yang ada dalam sistem operasi Windows untuk melindungi pengguna dari penginstalan driver yang tidak sah atau berpotensi berbahaya.
Namun, ada situasi tertentu di mana kita harus mematikan Driver Signature Enforcement. Misalnya, saat kita ingin menginstal driver yang tidak resmi atau belum diverifikasi oleh Microsoft. Atau mungkin kita mengalami masalah dengan instalasi driver yang valid karena adanya konflik dengan perangkat keras tertentu. Dalam situasi-situasi seperti itu, mematikan Driver Signature Enforcement akan membantu kita memasang driver yang diperlukan dengan sukses.
Sebelum melanjutkan, penting untuk diingat bahwa mematikan Driver Signature Enforcement akan memperkecil tingkat keamanan sistem operasi Windows Anda. Pastikan bahwa Anda sepenuhnya memahami risiko yang terlibat dan hanya melakukannya jika Anda yakin.
Cara Mematikan Driver Signature Enforcement
Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda ikuti untuk mematikan Driver Signature Enforcement di Windows:
- Pertama, buka menu “Start” dan ketik “cmd” di kotak pencarian. Klik kanan pada “Command Prompt” dan pilih “Run as administrator”.
- Jendela Command Prompt akan terbuka. Ketik perintah
bcdedit /set testsigning on
dan tekan Enter. - Sekarang, restart komputer Anda. Setelah restart, Windows akan mematikan Driver Signature Enforcement.
Setelah Anda selesai menginstal driver yang tidak memiliki tanda tangan digital, Anda dapat memilih untuk mengaktifkan kembali Driver Signature Enforcement untuk meningkatkan keamanan sistem Anda. Untuk melakukan ini, ikuti langkah-langkah yang sama seperti di atas, tetapi pada langkah ketiga, ketik perintah bcdedit /set testsigning off
dan tekan Enter.
Semoga panduan ini membantu Anda menonaktifkan Driver Signature Enforcement di Windows dengan mudah dan tanpa hambatan. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah dengan cermat, dan selalu berhati-hati saat menginstal driver yang tidak diverifikasi secara resmi.
Kesimpulan
Setelah mengetahui cara disable driver signature enforcement di Windows, kini Anda dapat dengan mudah menginstal dan menggunakan driver yang tidak memiliki tanda tangan digital. Langkah-langkah yang disediakan di artikel ini sangatlah sederhana dan dapat dilakukan oleh siapa pun, bahkan oleh pemula sekalipun.
Dengan mematikan driver signature enforcement, Anda dapat menginstal driver yang tidak didukung oleh Microsoft ataupun yang berasal dari pihak ketiga. Fitur ini dapat sangat berguna jika Anda memiliki perangkat keras atau perangkat lunak tertentu yang tidak kompatibel dengan driver yang dikeluarkan oleh Microsoft.
Meskipun ada beberapa risiko yang dapat timbul akibat mematikan fitur ini, seperti meningkatnya kemungkinan menginstal driver yang tidak aman atau tidak stabil, namun risiko tersebut dapat diatasi dengan berhati-hati dalam memilih dan menginstal driver dari sumber yang terpercaya.
Penutup
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari cara disable driver signature enforcement di Windows. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan, Anda dapat dengan mudah mengatur opsi ini sesuai dengan kebutuhan Anda.
Ingatlah untuk selalu berhati-hati ketika menginstal driver yang tidak memiliki tanda tangan digital, karena dapat ada risiko terkait keamanan dan stabilitas sistem. Pastikan Anda hanya mengunduh dan menginstal driver dari sumber yang terpercaya dan pastikan driver tersebut cocok dengan perangkat keras atau perangkat lunak yang Anda gunakan.
Sampaikan salam perpisahan kepada pembaca, dan jangan ragu untuk mengunjungi artikel kami di lain waktu jika Anda membutuhkan panduan teknis lainnya. Terima kasih sudah membaca dan sampai jumpa!